Friday, January 26, 2018

Cara Merawat Kucing Kampung Selain Memberi Memberi Ia Makan Whiskas yang Bernutrisi Tinggi

Cara Merawat Kucing Kampung

Siapa sih yang tak mau memelihara kucing yang memiliki wajah dan tingkah yang menggemaskan, meskipun itu hanya kucing kampung? Kucing kampung juga bisa jadi sangat lucu bila Anda merawatnya dengan benar. Selain memberi kucing kampong anda makanan Whiskas, Anda bisa menerapkan cara-cara ini agar mereka selalu sehat dan menggemaskan. 

1. Perhatikan Makanannya

Merawat kucing kampung sebenarnya sangatlah mudah. Tak berbeda jauh dengan merawat kucing ras pada umumnya. Hal yang paling perlu Anda perhatikan tentu saja makanannya. Memberi makan kucing kampung agak berbeda dengan memberi makan kucing ras, jauh lebih mudah sebenarnya.
Kucing kampung tak mengharuskan Anda membelikan mereka makanan yang dijual di petshop yang harganya biasanya mahal. Anda cukup memberi mereka daging, bisa daging ayam, sapi atau daging ikan. Untuk menjaga kebersihannya, Anda perlu memasaknya terlebih dulu. 

Cara memasaknya pun cukup mudah. Anda hanya perlu merebus ataupun menggorengnya saja lalu beri ke kucing Anda. Tapi, untuk kucing anakan, sebaiknya haluskan dulu, ya! Satu lagi, jangan pernah sesekali memberi mereka ikan asin. Kucing kampung memang bisa memakannya, tapi akibatnya bulu mereka bisa jadi rontok.

Anda juga bisa memberi kucing kampung nasi. Tidak seperti ras kucing unggulan, kucing kampung bisa diberikan nasi karena tubuh mereka bisa menerimanya. Tapi ingat, porsinya harus Anda perhatikan. Jangan terlalu banyak, ya!

Selain memberinya makanan olahan sendiri, anda dapat memberikannya Whiskas. Whiskas adalah produk makanan kucing yang lezat dan bernutrisi tinggi. Sehingga tumbuh kembang kucing anda optimal. Whiskas tersedia dengan berbagai macam rasa seperti mackerel, tuna, seafood dan ocean fish. Tersedia pula dalam bentuk dry food dan wet food.

2. Perhatikan Minumannya

Setelah makanan, tentu saja minumannya. Minuman kucing bukanlah sesuatu yang mewah. Anda hanya perlu memberi mereka air putih saja. Air putih bisa membantu menghidrasi mereka dan bagi kucing yang sakit demam juga bisa membuat panasnya turun. 

Selain air putih, Anda juga bisa memberi mereka susu. Tapi, jangan pernah memberi mereka susu sapi, ya! Susu sapi mengandung protein yang tak bisa mereka cerna. Bila ingin memberi mereka susu, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter hewan Anda. Meskipun tidak harus, Anda bisa memberi mereka susu paling tidak seminggu sekali. 

3. Mandikan Seminggu Sekali

Tak ada alasan untuk tidak memandikan kucing Anda meskipun dia adalah kucing kampung. Bila kucing Persia dimandikan untuk menjaga kebersihan bulunya, begitu pula dengan kucing kampung. Kucing kampung dimandikan untuk menjaga kebersihan bulu serta membuatnya lebih lebat.
Saat memandikannya, usahakan tidak sendirian, ya! Berbeda dengan kucing ras, kucing kampung adalah yang paling sulit dimandikan. Jadi, mintalah bantuan orang lain untuk memasukkannya ke dalam ember berisi air dan Anda yang menggosokinya atau sebaliknya. Bila sudah mandi, sebaiknya keringkan bulu mereka secepatnya. 

4. Jaga Kebersihannya

Kucing kampung rentan terkena kutu. Untuk mengindarkannya dari masalah ini, Anda bisa memandikannya. Tapi, Anda harus menggunakan shampo khusus, ya! Agar kutunya bisa lari. Kutu kucing, selain membuat kucing tak nyaman, juga berbahaya. Kutu kucing juga bisa menyerang Anda, lho! 

Selain menghilangkan kutu-kutunya, Anda juga bisa menjaga kebersihan kucing dengan secara rutin membersihkan kotoran di telinganya. Kucing memang bisa membersihkan kotoran sendiri, tapi jangkauannya terbatas. Nah, telinga adalah salah satu yang tak bisa mereka jangkau. 

Itulah cara merawat kucing kampung yang bisa Anda terapkan di rumah. Tak seperti merawat kucing ras, merawat kucing kampung jauh lebih mudah. Selain itu, memelihara kucing kampung Anda juga akan memperoleh keuntungan, yakni kucing kampung bisa jadi pemburu hama yang mengganggu di rumah. Seperti tikus atau cicak.

1 comment: